Satu keluarga besar yang (mungkin) cukup berada dalam hal
financial, keliling di foodcourt membeli beraneka jenis menu makanan sampai
mejanya nggak cukup :p ujung-ujungnya nggak ada yang dihabisin. Semua hanya
dicoba satu dua suapan lalu ditinggalkan sementara diluar sana banyak orang
hidup dibawah garis kemiskinan,kekurangan, bahkan untuk membeli satu kilo beras
saja harus membanting tulang. #gakhabispikir.
Seorang bapak
menggandeng putri kecilnya melintasi escalator naik, tanpa sepengetahuan
anaknya yang memang belum mengerti apa-apa si bapak memainkan mata dan menggoda
genit perempuan-perempuan muda yang menggunakan escalator turun.
Perempuan
berparas cantik sibuk menghabiskan sebungkus rokok bermerk di sudut keramaian
sebagai obat pembunuh sepi, entah apa yang sedang dipikirkannya.
Dua anak
perempuan bermain masak-masakan di playland sampai melebihi batas waktu yang
disepakati, dan ketika si mbak penjaga playland bertanya, “Mana mamanya?jamnya
sudah habis?” si anak yang lebih besar menjawab, “Mama masih perawatan di
salon, kami disuruh nunggu disini." *garuk kepala*
Seekor anjing
entah dari ras apa, meringkuk tenang dalam gendongan sang majikan. Betapa
beruntungnya si anjing kecil itu, lebih beruntung dari anak si majikan yang
justru terlihat seperti anak kekurangan kasih sayang.
Adegan kekerasan
rumah tangga terjadi nyata tanpa sensor di tengah hiruk pikuk, lengkap dengan
properti benda tajam yang siap digunakan bila nyawa terancam.
Dari lagu khas
Indonesia yang sedang popular, lagu himne posyandu yang liriknya tentang
imunisasi dan oralit :p, sampai lagu True Worshipper yang memanjakan telinga.
Anak muda
kreatif yang sudah sanggup merintis usaha dengan modalnya sendiri. Dulu aku pas
seusia mereka belum punya pikiran untuk itu ya?!?
Segelas
milkshake, racikan kopi ala café, keripik hingga kentang goreng bisa dicicipi
gratis dengan modal pertemanan
Satu tempat
dengan beragam cerita, dan ini sebagian kecil diantaranya…
0 komentar :
Posting Komentar