Tidak pernah ada
yang tahu apa yang akan terjadi beberapa detik atau beberapa menit ke depan,
sama halnya dengan ketidaktahuanku akan kapan waktunya Tuhan akan menjawab
sebuah doa. Tiba-tiba saja, dan bener-bener tidak aku duga jawaban itu sampai
dihadapanku...saat sedang sibuk mengambilkan obat untuk pasien pula….
Daaaannnn
ternyata TUHAN berkata :
T.I.D.A.K.
Untuk sekarang
aku belum bisa menuliskan apa yang sebenarnya sedang aku doakan selama kurang
lebih empat atau lima bulan itu dan bagaimana detailnya aku bisa tahu jika Tuhan
berkata TIDAK, mungkin nanti jika sudah saatnya dan keadaan sudah bener-bener
memungkinkan untuk menceritakannya. Hehe..
So bagaimana
perasaanku kemudian??beberapa menit pertama sempat merasa bingung dan
bertanya-tanya dalam hati “Iya gak sih ini jawaban dari Tuhan?” sambil tarik
nafas panjang dan berusaha tenang.
"Jadi beneran nih
Tuhan ini jawabannya?dan jawabannya adalah TIDAK?" aku konfirmasi lagi ke Tuhan
di dalam hati.
dan ngerasa
banget dalam hati mendengar Tuhan bilang, “Iya ini jawaban doamu!”
Hufph. Tarik
nafas panjang lagi.
“ Okey
Tuhan. Makasih udah memberi aku jawaban untuk sesuatu yang aku doakan
belakangan ini.”
Lalu kembalilah
aku melanjutkan pekerjaanku karena memang sedang tempat kerja dan sedang
sibuk-sibuknya sambil sebisa mungkin bersikap tenang.
Sejujurnya saat
itu selama beberapa menit aku memang
sedih dan pengen menangis. Bagaimana mungkin aku nggak sedih melihat satu hal
yang ku bangun dengan hati-hati dan dengan doa plus konsul ke Tuhan dari awal
banget eh ujung-ujungnya harus direlakan untuk berakhir dengan kata TIDAK.
Bagaimana mungkin aku nggak pengen menangis karena sesuatu yang ku anggap
sebagai yang terbaik untukku ternyata bukan yang terbaik di mata Tuhan. Tapi
selebihnya aku merasa LEGA.
LEGA karena
Tuhan akhirnya memberikan jawaban itu tepat pada waktuNya yaitu sekarang, bukan
seminggu lagi , sebulan atau setahun lagi…aku nggak bisa membayangkan jika
jawaban TIDAK itu baru aku terima sebulan atau setahun yang akan datang? Akan
seperti apakah keadaannya?
LEGA karena selama
proses mendoakan ini aku memutuskan untuk tidak mengikuti saran dan “nasehat”
yang disampaikan beberapa orang untuk mencoba melakukan sesuatu agar ada jalan
yang terbuka. Bukan karena aku nggak menurut kepada mereka yang lebih tua,
namun karena aku tahu TUhan memang tidak menghendaki aku melakukan sesuatu yang
seperti itu. Kalau aku mencoba-coba melakukan sesuatu dengan caraku sendiri itu
berarti aku tidak mempercayai Tuhan bahwa DIA sanggup melakukan segala sesuatu?
dan seandainya aku mencoba-coba membuka jalanku sendiri dan di depannya
ternyata TUHAN berkata TIDAK, bukankah semua berubah menjadi lebih tidak
mengenakkan
LEGA karena
caraku meresponi Tuhan ternyata sudah lebih baik dibanding sebelumnya. Nggak
lagi merengek-rengek plus ngeyel sesuka hati, sok tahu dan mengatur-atur Tuhan.
Kali ini aku beneran nurut, menerima keputusanNya dengan tangan terbuka
meskipun aku tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya,kemana TUHAN akan
membawaku kemudian. Aku memutuskan untuk tetap mengarahkan pandanganku hanya pada TUHAN saja dan terus mengikuti jalanNya. Aku tidak mau memberi tempat yang luas
di dalam hatiku untuk meletakkan kekuatiran dan kekecewaan, aku tidak ingin
mengasihani diriku sendiri sehingga semangatku patah.
Adapun yang
terbaik sudah TUhan sediakan di depan sana, tersembunyi di ujung kabut yang
pekat dan jutaan tanda tanya namun bersama Tuhan ada jaminan pasti bahwa semua
akan indah pada waktuNYa.
“Karena AKU
mengetahui segala rencanaKU bagimu. Demikianlah firman TUHAN. Rencana-rencana
itu untuk kebaikan, bukan untuk keburukan, untuk memberi kamu masa depan yang
penuh pengharapan.”
----Yeremia
29:11/FAYH------
"Sungguh Tuhan ALLAH tidak berbuat sesuatu tanpa menyatakan keputusanNya kepada hamba-gambaNYa, para nabi."
---Amos 3 : 7---